Bandung Barat | panoramaindonesianews- Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengakibatkan banjir bandang, hingga longsor di sejumlah titik di Kecamatan Cipongkor, pada Minggu (24/3/2024) malam.
“Hujan mengguyur hampir 4 jam dari jam 20.00 WIB malam tadi sampai jam 23.20 WIB, banjir terparah diwilayah Cipongkor ada beberapa titik, pertama ponpes Pusaka Baru, Kampung Ciawi RT/01, RW02, Desa Sirnagalih, dan titik kedua rumah roboh terbawa longsor di Kampung Gintung, RT03/RW04, Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor,”Senin (25/03/2024).
Sekretaris Desa Cijambu, Yusuf mengatakan, data sementara selain rumah warga beberapa jembatan yang melintang diatas sungai Cijambu rusak berat terseret arus banjir bandang.
“Jembatan gugur hancur jembatan ciketa pangkalan hancur jembatan leuwi tumbuk hancur semua jembatan penghubung dua desa rusak berat.
Info semenatara 10 rumah di desa Sirnagalih terendam, 1 rumah terancam longsor, puluhan hektar sawah dan jembatan di sepanjang Sungai Cijambu rusak berat,”tegasnya.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) KBB langsung turun ke sejumlah titik tersebut untuk melakukan penanganan dibantu relawan Tagana dan warga sekitar terdapat 2 jembatan penghubung antar Desa Sirnagalih- Desa Cijambu terputus.
Wilayah Kampung Ciawi, Desa Sirnagalih teredam banjir dengan ketingggian air kurang lebih 3 M, 1, korban luka-luka dilarikan ke RS karena terendam.
Kemudian, bencana longsor di Kampung Gintung, Desa Cibenda kurang lebih 30 bangunan tergusur dan tertimpa tanah, 1 orang anak usia 6 tahun belum ditemukan 1 orang dewasa masih dalam evakuasi penyelamatan dari timbunan longsor.
Diketahui, ada beberapa desa yang terdampak banjir bandang yakni, Desa Sirnagalih, Desa Cijambu, Desa Baranangsiang, Desa Cibitung dan Desa Sukaresmi Kecamatan Cipongkor KBB. Petugas terus melakukan assesment terkait bencana banjir bandang dan longsor tersebut.
